Guru dan pegawai sibuk input nilai e-raport |
Berdasarkan hasil pengamatan dan pemantauan kegiatan diperoleh gambaran bahwa betapa sulitnya para guru dan wali kelas untuk menginput nilai e-raport siswa. Ada beberapa kesulitan dan tantangan yang harus dilalui oleh guru dan wali kelas untuk bisa sukses menginput nilai e-raport siswa ke komputer sekolah, diantaranya.
1. Adanya fusi kelas VII-4 kedalam tiga kelas lainnya (VII-1, VII-2 dan VII-3 secara acak menyulitkan guru dan wali kelas, karena nomor absen siswa menjadi teracak juga.
2. Data nilai e-raport siswa harus diinput ke server sekolah harus dalam format exel tahun 1993 - 2003. Jadi guru harus mengubah dulu data nilai siswa keformat yang diminta oleh dapodik, jika tidak sistem akan menolak input data yang masuk.
3. Jumlah nilai yang harus diinput banyak, tiap nilai 1 file (untuk nilai sikap spiritual, sikap sosial, nilai pengetahuan dan ketrampilan). Sementara ada ada 6 - 13 kelas yang harus diinput. Belum lagi nilai pengetahuan ada 2 - 3 jenis nilai, nilai ketrampilan minimal 2 nilai, ada nilai sikap spiritual, nilai sikap sosial dan diskripsi nilai juga harus diinput.
Jumlah file yang diinput dan teracaknya nomor absen siswa sangat berpeluang akan terjadi kesalahan (human error) terhapap nilai yang akan dimiliki oleh siswa. Berdasarkan kesulitan tersebut redaksi sangat mengkawatirkan akan terjadinya kesalahan nilai siswa yang diperoleh. Mudah-mudahan atas kecekatan dan kecermatan bapak/ibu guru dan wali kelas dalam bekerja hal yang dikawatirkan tidak terjadi, astungkara!!!. Salam ceria dari redaksi.
No comments:
Post a Comment