SOSIALISASI
PERSIAPAN AKRIDITASI
SMP
LABORATORIUM UNDIKSHA SINGARAJA
Ibu Nara Sumber Dra. Pt Adiningsih sosialisasi akriditasi |
Suasana guru dan pegawai ikuti sosialisasi dari belakang |
Suasana guru dan pegawai ikuti sosialisasi akriditasi |
Suasana kegiatan sosialisasi akriditasi di SMP Lab Undiksha |
Sosialisasi persiapan akriditasi bagi SMP
Laboratorium Undiksha Singaraja diselenggarakan dan dibuka oleh Bapak Kepala Sekolah
I Made Suantara, S.Pd. kemarin Rabu, 22 Juni 2016 di ruang guru. Kegiatan diikuti
oleh seluruh pegawai dan guru SMP Laboratorium Undiksha. Kegiatan dimulai pukul
08.00 sampai dengan 13.00 Wita dengan nara sumber Ibu Dra. Ni Putu Adingingsih,
yang merupakan pengawas manajerial SMP Lab Undiksha dan sekaligus merupakan tim
asesor yang berasal dari Kabupaten Buleleng. Dalam sosialisasi tersebut nara
sumber Ibu Dra. Ni Putu Adiningsih banyak menekankan tentang suksesnya
pelaksanaan akriditasi suatu sekolah tidak terlepas dari kesiapan dan kinerja
dari tim akriditasi yang dibentuk oleh sekolah. Asesor datang tidak melakukan penilaian
melainkan melakukan visitasi dan mencocokan nilai yang diisi tim sekolah
terhadap borang penilaian diri sekolah yang telah diisi. Selanjutnya nilai yang
diperoleh akan disidangkan di propinsi oleh tim BAS provinsi. Hasil sidang akan
dijadikan penetapan nilai akriditasi dari suatu sekolah.
Pada kegiatan sosialisasi tersebut nara sumber
memberikan informasi terkait tentang syarat suatu sekolah telah bisa mengkiuti
kegiatan akriditasi. Hal-hal yang harus dipersiapkan dan dilakukan pihak
sekolah untuk menyambut pelaksanaan visitasi akriditasi. Mengulas butir-butir
penilaian akriditasi yang ada sebanyak 169 butir penilaian yang terbagi menjadi
8 komponen penilaian akriditasi. Mulai dari standar bidang kurikulum, SKL, PBM,
Sarana-prasarana, standar pembiayaan sampai dengan standar penilaian. Dalam kegiatan
tersebut semua koordinator yang membidangi 8 standar penilaian akriditasi yang
dibentuk oleh Bapak Kepala Sekolah bertanya tentang hal-hal yang belum dipahami
dan apa yang menjadi tuntutan bukti fisik yang harus disiapkan oleh pihak
sekolah agar sesuai dengan nilai yang terisi pada borang.
Kegiatan diakhiri dengan santap siang bersama dan
ditutup Kasek dengan parama shanti.