TIRTAYATRA
SMP LAB UNDIKSHA
10 DESEMBER
2015
|
Persembahyangan di Pura Gunung Raung Taro |
|
Persembahayangan di Pura Gunung Raung di sisi utara |
|
Persembahyangan di Pura Gung Kawi di Bale Pengongan |
|
Persembahyangan di Pura Gunung Kawi di Bale Pawedaan |
|
Persembahyangan di Pura Gunung Kawi disisi bale kangin |
|
Situasi Pura Gunung Kawi saat terik matahari |
|
Sembahyang di Pura Gunung Kawi di bawah bale pawedaan |
|
Sembahyang di Pura Gunung Kawi di Bale Pagongan |
|
Sembhayang bersama di Pura Gunung Kawi |
|
Sembahyang bersama di Pura Samuan Tiga |
|
Sembahyang bersama di depan pelinggih Pura Samuan Tiga |
|
Sembahyang bersama di Pura Samuan Tiga di bale kangin |
|
Sembahyang bersama di Pura Samuan Tiga di Bale Pagongan |
|
Sembahayang bersama di Pura Samuan Tiga depan bale dangin |
SMP Lab Undiksha Singaraja pada hari Kamis, 10
Desember 2015 melaksanakan kegiatan tirtayatra ke Gianyar. Kegiatan tirtayatra
ini merupakan pelaksanaan dari program kegiatan OSIS yang dipadu dengan program
kegiatan sekolah. Pura-pura yang menjadi tujuan tirtayatra yaitu Pura Gunung
Raung di Taro, Pura Gunung Kawi dan Pura Samuan Tiga. Obyek wisata yang dikunjungi
melengkapi kegiatan tirtayatra adalah Pasar Seni Gowang.
Jumlah siswa dan guru yang terlibat berjumlah 189
orang yang terbagi menjadi 7 bus. Kegiatan dimulai dari pukul 06.30 Wita dengan
melakukan persembahyangan bersama di Pura Padmasana Sekolah, pengarahan jelang
berangkat dari ketua panitia. Rombongan berangkat tepat pukul 06.30 menuju Pura
Gunung Raung di Desa Taro Gianyar. Tiba di Pura Gunung Raung pukul 09.00.
Setelah mendak Pemangku Pura persembahyangan dilakukan secara kusuk. Siswa-siswi
peserta tirtayatra mendapat penjelasan tentang keberadaan Pura Gunung Raung
dari Pemangku saat siswa nunas tirta.
Tujuan kedua tirtayatra adalah Pura Gunung Kawi. Tiba
disana pukul 11.30 terik matahari cukup menyengat. Menuju ke Pura Gunung Kawi karena
jalanan menurun tidaklah menjadi kendala, semua Guru dan Siswa enjoy melakoninya.
Yang menjadi kendala saat pesembahyangan keadaan sudah “tajeg surya”, sehingga
anak-anak harus sembahyang di tempat-tempat teduh, di pelataran bale bengong,
bale pewedaan bersama pemangku dan bale pegongan atau di samping-samping
pelinggih untuk menghindari terik matahari yang menyengat. Yang lebih
memprihatinkan saat balik ke bus para guru dan siswa harus melewati undakan
tangga yang menanjak, semua guru dan siswa kelelahan. Semua harus menguras
keringat untuk bisa tiba kembali ke bus. Semua semangat dan sukses sampai ke
bus.
Tujuan tirtayatra yang terakhir adalah Pura Samuan
Tiga, rombongan sampai disana pukul 12.30 Wita. Sebelum sembahyang para siswa
dan guru diajak makan siang oleh panitia di wantilan pura. Pukul 13.00
rombongan diajak sembahyang. Para pemangku sudah menunggu, sembahyang bersama
tidak menjadi kendala karena diarepan pelinggih utama sudah disiapkan tempat
teduh beratap untuk para pemedek ngaturang bakti. Sembahyang di Pura Samuan
Tiga selesai pukul 14.00. Selanjutnya rombongan diajak mengunjungi obyek wisata
Pasar Seni Gowang untuk berwisata belanja. Anak-anak dan guru pada antosias
berbelanja menghabiskan bekal masing-masing.
Kegiatan wisata berbelanja cukup lama kurang lebih 2
jam. Pukul 16.00 rombongan balik ke Singaraja. Rencana di Pura Samuan Tiga jika
cukup waktu sampai di Jogger sebelum pukul 17.00 akan diajak singgah di jogger
untuk berwisata belanja. Selama perjalanan tampaknya semua rombongan capek dan
ketiduran sehingga lokasi wisata jogger lewat begitu saja. Rombongan tiba
kembali di Singaraja pada pukul 18.00, tepat sesuai dengan program panitia.
No comments:
Post a Comment