UPACARA BENDERA BERBEDA DARI HARI BIASA
Upacara
bendera pada hari Senin, 2 Maret 2015 sedikit berbeda dari hari biasanya
pasalnya karena yang sebagai Inspektur Upacara (Irup) pada saat itu adalah
seorang polisi berjabatan Kepala Polisi Sektor Kota Singaraja (Kalpolsek) Bapak
AKP Purnama Hadi, ST. Kegiatan semacam ini merupakan program pihak Kepolisian
Negara mendekatkan diri kepada pihak sekolah dalam rangka menangkal dan
menurunkan tingkat kriminalitas/kenakalan anak-anak sekolah yang terlibat dalam
berbagai pelanggaran hukum dan ketertiban di masyarakat.
Amanat
beliau selain membacakan teks pidato Bapak Kapolres Buleleng yang isinya
mengungkap gangguan kantibmas yang banyak terjadi di wilayah hukum Kabupaten
Buleleng seperti kenakalan-kenakalan pemalakan, trek-trekan dengan kendaraan
bermotor, tauran/perkelahian antar pelajar, membuli teman, narkoba, HIV, AIDS dan video porno,
diharap dari pihak sekolah ada semacam kegiatan yang dapat menangkal kenakalan
yang melibatkan siswa/pelajar.
Selain
itu beliau menyampaikan kriminal yang sedang marak terjadi diwilayah hukum kota
yaitu pencurian ke rumah-rumah kosong dengan mengintai dan menyatroni
rumah-rumah yang pada siang hari lampunya tetap menyala, operasi malingnya
dilakukan pada malam hari. Pencurian sepeda motor (Curamor) yang menyasar
kepada sepeda motor yang diparkir yang tidak dikunci stang. Kematian gantung
diri dan kematian akibat berenang disungai dan hanyut dibawa arus sungai serta
kebakaran. Untuk itu beliau berharap semua komponen sekolah dan masyarakat
mewaspadai terhadap kriminalitas tersebut dengan jangan segan-segan untuk
segera melapor kepada pihak kepolisian.
Khusus masalah "narkoba" beliau memberi warming bahwa jangan coba-coba mencoba barang haram itu, karena bali sudah menyatakan diri dalam keadaan darurat atau perang terhadap ancaman narkoba, AIDS dan HIV. Untuk itu Beliau mengajak seluruh komponen sekolah khsususnya siswa agar membentengi diri dan mewaspadai ancaman dari virus HIV, AIDS dan pengaruh narkoba. Beliau sebagai jajaran penegak hukum tidak akan segan-segan menindak tegas oknum/orang yang jelas-jelas sebagai pengedar dan suplier barang jahanam tersebut.
Berikut
kegiatan upacara dalam gambar…!
No comments:
Post a Comment